Katolikpedia.id – Memikirkan masa depan itu wajar. Akan tetapi, jika pemikiran itu diiringi rasa khawatir yang berlebihan, maka akan berimbas buruk.
Kita bisa saja stress dan galau berat. Padahal bukan itu yang dibutuhkan. Kerja keras adalah kuncinya.
Lalu, bagaimana cara mengontrol isi kepala kita agar tidak dihantui dengan kekhawatiran?
Ayat-ayat alkitab tentang masa depan ini bisa jadi salah satu solusinya. Jika dihayati dengan benar, maka 7 ayat ini cukup memberi jawaban dan mampu mendatangkan ketentraman.
Baca Juga: 18 Ayat Alkitab Ini Bisa Memotivasi Kamu Saat Sedang Malas
Yakobus 4:13-15
Persoalan dunia terkadang mengelabui kita. Misalhnya, kita merencanakan masa depan yang cemerlang. Ingin semua tercapai sesuai keinginan kita.
Tapi, kita lupa bahwa semua akan terwujud jika Tuhan menghendaki. Maka, jangan lupa libatkan Tuhan dalam segala peluh juga bahagiamu.
Matius 6:31-34
Masa depan dibangun dengan kerja keras, bukan dengan pemikiran belaka. Seperti kata St. Paus Yohanes Paulus II, masa depan kamu dibangun mulai dari sekarang, hari ini, bukan hari esok. Maka, jangan menunda waktu. Berjuanglah sekarang, saat ini. Perihal hari esok, biarkan Tuhan yang mengaturnya.
Matius 6:25-26
Keinginan untuk tampil keren dan hidup mewah, terkadang menjebak diri sendiri. Bergayalah sesuai isi dompet, sehingga kit tidak terlalu khawatir berlebihan tentang masa depan.
Lukas 12:22-23
Tubuh manusia adalah fana. Dia akan hancur ketika roh kita berpisah dengannya. Maka, tak perlu terlalu jauh memikirkan urusan jasmani.
Coba imbangi hidupmu dengan hal-hal yang bersifat rohani. Karena pada dasarnya, kelak ketika kita menghadap-Nya, bukan pakaian yang dipersoalkan, tapi soal perilaku dan hati kita.
Filipi 4:5
Sesusah apapun keadaan kita, perlu ada rasa syukur yang wajib kita sematkan dalam hidup. Bersyukur bahwa Tuhan masih memberi kita hidup satu hari lagi. Perihal urusan dunia, itu akan terpenuhi jika kerja keras kita diimbangi dengan doa.
Baca Juga: 7 Ayat Alkitab Ini Menguatkan di tengah Kekhawatiran Pandemi. Yuk Kita Renungkan!
Amsal 19:20-21
Didikan dan nasihat orangtua atau orang-orang yang menebar hal-hal positif di sekitar kita, juga perlu dijadikan pegangan hidup. Itu adalah salah satu bentuk penyemangat, kala lelah mengambil alih semangat kita.
#7 Amsal 28:13
Masa depan itu ada, karena Tuhan sudah mempersiapkannya. Kita hanya perlu menjaga agar harapan dalam diri tak pernah hilang, apalagi punah.
