Katolikpedia.id – Requiescat In Pace (RIP), Pater John Mansford Prior SVD meninggal dunia pada Sabtu (02/07/2022) pukul 06.30 WITA di Biara Simeon, Seminari Tinggi St Paulus Ledalero, Maumere, Flores-NTT.
Beberapa hari lalu, kabar terkait Pater John Prior yang tengah sakit dan berjuang melawan kanker kulit terdengar. Umat dari berbagai daerah mendoakan kesembuhan sang imam. Namun, perjuangannya telah tiba di ambang batas.
Imam SVD asal Inggris ini sudah puluhan tahun berkarya di Indonesia. Ia memberikan diri untuk bermisi di tanah Flores. Selain sebagai misionaris, Pater John Prior merupakan seorang dosen, teolog, dan pemerhati sosial.
Saat ini jenazah Pater John Prior disemayamkan di Kapela Agung Seminari Tinggi St Paulus Ledalero. Misa requiem dan pemakaman akan dilaksanakan pada Minggu, 3 Juli 2022 pukul 14.30 WITA di Ledalero.
BACA JUGA: Seputar Kasus-kasus pelecehan Perempuan oleh Pastor Tertahbis
Pertemuan pertama kami, tim Katolikpedia secara langsung dengan Pater John Prior menjelang akhir tahun 2021. Waktu itu, tim Katolikpedia bersua dengannya di Puslit Candraditiya, Maumere. Keramahan begitu terasa saat kami berjumpa dengan sosok Pater John Prior. Di tengah kesibukannya, imam kelahiran Ipswich, Inggris, 14 Oktober 1946 ini bersedia memberikan kesempatan tim Katolikpedia untuk berbincang.
Dalam perjumpaan itu, Pater John Prior menceritakan seputar awal mula keinginannya menjadi misionaris dan ketertarikannya bermisi di Indonesia. Pater John Prior juga mengungkapkan tentang tantangan-tantangan yang dihadapi pada masa awal karya misinya di Indonesia, khususnya di Maumere. Pun soal tantangan yang dihadapi Gereja Katolik hingga saat ini dan apa yang mesti dimiliki seorang imam untuk menjawab tantangan ini.
Pater John Prior merupakan putra kelima dari pasangan Vincent Thomas Prior dan Kathleen Mary Mansford. Sejak kecil, ia sudah memiliki keinginan untuk menjadi seorang misionaris.
BACA JUGA: Sedih! Dua Imam Ini Dibunuh di dalam Gereja
Ia menempuh studi Filsafat dan Sosiologi di Donamon Castle, Irlandia (1965-1968), Teologi dan Antropologi Sosial di Missionary Institute London, Inggris (1968-1972), meraih gelar Graduate Diploma in Religius Education dari Universitas Cambridge, Inggris (1973), dan meraih gelar PhD dalam Teologi Interkultural dari Universitas Birmingham, Inggris (1987).
Pater John Prior pernah bertugas sebagai pastor paroki di Paroki Thomas Morus, Maumere, NTT (1973-1981). Sosok Pater John Prior dikenal sebagai seorang teolog penting di wilayah Asia Pasifik. Ia juga menjadi pendiri Gereja Centrum Maumere, Paroki Wolofeo, dan sejumlah gereja paroki lainnya di wilayah Keuskupan Maumere.
Pater John Prior juga menjadi pelopor Program Magister Teologi Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero (dulu bernama Sekolah Tinggi Filsafat Katolik/STFK) Ledalero. Pater John Prior menjadi ikon di program Pasca Sarjana Teologi di Ledalero yg terkenal dengan Teologi Kontekstualnya. Tak hanya itu, ia juga seorang penulis yang telah melahirkan banyak karya berupa buku, jurnal dll
Selamat menempuh peziarahan yang lain Pater John Prior. Terima kasih untuk karya dan pelayanan Pater di Indonesia.