Katolikpedia.id – Meski situasi belum benar-benar stabil karena pandemi, perayaan Minggu Palma di Seminari Tinggi SVD St. Paulus Ledalero, NTT, dapat dilakukan secara offline dan berjalan dengan baik.
Misa diawali dengan pemberkatan daun Palma oleh imam, dan kemudian dilanjutkan dengan perarakan dari pekarangan unit Paulus menuju Kapela Agung St. Paulus Ledalero.
Dalam Misa, Pater Robert Mirsel, SVD selaku selebran utama, berpesan kepada umat yang hadir bahwa, “Kemenangan kita ada di Golgota bukan di Yerusalem”
Lebih lanjut lagi, Dosen Sekolah Tinggi Filsafat Katolik Ledalero itu menekankan bahwa, menjadi pengikut kristus itu harus memiliki jiwa pemberani.
Misa Minggu Palma di Seminari Tinggi SVD St. Paulus Ledalero itu tak hanya dihadiri para konfrater SVD (Societas Verbi Divini) dan para imam, tapi juga dihadiri umat setempat dan para karyawan-karyawati.
Yang lebih meriah lagi, perayaan ini diiringi suara merdu para frater Wisma St. Arnoldus Janssen Nitapleat, Maumere-Flores
Para frater benar-benar menghidupkan suasana misa. Beberapa lagu dalam bahasa daerah turut dinyanyikan diiringi lantunan melodi-melodi indah. Perayaan Ekaristi terasa lebih khusyuk dan menambah penghayatan umat akan “Hosana Putra Daud” di Ledalero.
Fr. Trisno Nagi SVD, saat ditemui usai misa, mengungkapkan kebahagiaan dan rasa syukurnya karena bisa merayakan Minggu Palma secara tatap muka.
Ia merasa lega karena suasana Perayaan Minggu Palma kali ini sedikit lebih luwes ketimbang tahun sebelumnya, saat Covid-19 sedang meroket.
“Hari ini saya dan teman-teman bahkan umat disekitar sini sangat senang, akhirnya kami bisa merasakan kembali situasi Minggu Palma yang sedikit lebih baik dari tahun covid-19 sebelumnya,” ujar frater asal Mataloko yang kini sedang mempersiapkan Tahun Orientasi Pastoralnya.
Ditulis: Frater Yohan Mataubana, SVD
