Katolikpedia.id – Gereja Katolik resmi mengakui sebuah mukjizat di Lourdes yang dialami oleh Suster Bernadette Moriau. Biarawati tersebut dinyatakan pulih dari penyakit serius yang sudah dideritanya selama 40 tahun.
Suster Bernadette Moriau atau yang kerap disapa suster Moriau ini, menderita sakit tulang belakang kronis akibat saraf tulang belakangnya yang terjepit, sejak usianya baru 21 tahun.
Berbagai pengobatan sudah dilakukan. Bahkan sudah menjalani empat kali operasi di bagian tulang belakang. Operasi itu berlangsung antara tahun 1968 dan 1975, namun tak kunjung sembuh. Pada tahun 1980, ia justru didiagnosa mengalami kelumpuhan total.
Salah satu kaki suster Bernadette Moriau terpaksa harus ditekuk secara permanen. Karena inilah suster Moriau harus memakai brace (penjepit) dan sepanjang hidupnya harus bergantung pada kursi roda.
Baca Juga: Kesaksian Sandra Dewi tentang Novena 3 Salam Maria
Awal kesembuhan
Pada tahun 2008 silam, Suster Bernadette Moriau mendapatkan kesempatan untuk berziarah ke Lourdes. Hampir satu dekade setelah ziarah rohani itu, suster Moriau dinyatakan sembuh total. Bahkan dirinya sudah bisa berjalan dengan normal, tanpa bergantung pada alat bantu.
“Saya tidak pernah meminta mukjizat,” ujar suster Moriau sambil mengenang kembali perjalanannya ke Lourdes pada Juli 2008 lalu.
Suatu ketika, biarawati ini mendengar sebuah suara yang menyuruhnya untuk melepas alat bantu yang dikenakannya saat itu. Kejadian ini berlangsung pasca ia kembali ke biaranya di dekat Beauvais, Paris.
“Saya merasakan kenyamanan di seluruh tubuh saya, relaksasi, kehangatan….Saya kembali ke kamar saya dan di sana, sebuah suara mengatakan kepada saya untuk ‘lepaskan penyangga kaki Anda’,’” katanya dalam sebuah video yang diposting di situs web Keuskupan Beauvais.
“Mengherankan. Saya bisa bergerak” lanjut Bernadette Moriau.
Dalam sebuah konferensi pers, Suster Bernadette menjelaskan bahwa dia hanya ingin bersaksi. Tak ada niat untuk menuntut siapapun supaya percaya kepadanya.
“Aku di sini untuk memberikan kesaksian, tetapi aku tidak di sini untuk membuatmu percaya padaku” tegasnya.
Tanggapan Vatikan
Menanggapi mukjizat yang dialami biarawati yang usianya sudah menginjak 70-an tahun ini, pihak Komite Medis Internasional Lourdes melakukan studi dan tes ekstensif atas pengalaman Moriau tersebut.
Komita Medis Internasional Lourdes adalah sebuah organisasi Katolik resmi yang bertugas untuk meneliti hal-hal yang berkaitan dengan adanya mukjizat di Lourdes.
Setelah pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter dan tiga pertemuan tokoh gereja di Lourdes, Komite Medis International mengkonfirmasi bahwa pemulihan Moriau tidak dapat dijelaskan dalam kondisi pengetahuan ilmiah kita saat ini.
“Suster Bernadette Moriau sekarang memiliki kehidupan yang sangat normal. Dia dalam keadaan sehat dan ia sering mengunjungi orang sakit secara teratur” kata ketua komite Alessandro de Franciscis, seperti dilansir www.dailymail.co.uk.
Keajaiban yang dialami oleh suster Bernadette Moriau ini ditetapkan gereja Katolik sebagai mukjizat ke-70 di Lourdes, Prancis.
Lourdes adalah satu dari sejumlah tempat ziarah yang paling populer di kalangan umat Katolik di seluruh dunia. Gereja Katolik percaya, bahwa kota ini pernah mendapatkan penampakan dari Santa Perawan Maria kepada seorang gadis petani bernama Bernadette Soubirous di Gua Massabielle.
Air dari mata air di Gua Massabielle dipercaya umat Katolik memiliki kekuatan penyembuhan bagi mereka yang percaya. Setiap tahun peziarah dari seluruh penjuru berbondong-bondong mengunjungi Lourdes.