Katolikpedia.id – Jonathan Roumie adalah aktor asal Amerika Serikat yang meraih popularitasnya berkat perannya sebagai Yesus dalam series Katolik, The Chosen.
Bagi kamu yang sering mengikuti series ini, wajah Jonathan Roumie mungkin sudah familiar. Namun, sebagian besar mungkin belum tahu bahwa aktor berusia 48 tahun ini punya hal-hal menarik di balik kesuksesannya memerankan sosok Yesus.
Berikut, Katolikpedia merangkum fakta-fakta tentang Jonathan Roumie!
Dari Ortodoks menjadi Katolik
Jonathan Roumie lahir di New York City, pada 1 Juli 1974. Sejak kecil, Roumie dibesarkan dengan ajaran Ortodoks Yunani, hingga akhirnya dibaptis.
Namun setelah keluarganya berpindah dari kota ke pinggiran Long Island, salah satu pulau di New York, keluarganya kesulitan untuk menemukan gereja Ortodoks Yunani. Hanya Gereja Katolik Roma yang mudah ditemukan.
Meski keluarganya adalah penganut Ortodoks Yunani, akan tetapi ayahnya cukup akrab dengan Gereja Katolik Roma. Hal ini karena, sewaktu kecil ia lebih banyak bersekolah di sekolah-sekolah Katolik di tempat asalnya Mesir. Sedangkan sang ibu, dahulunya adalah seorang Katolik Roma dari Irlandia.
Jadi, meski tidak menemukan Gereja Ortodoks, keluarga Roumie memilih untuk menghadiri Misa di Gereja Katolik Roma. Lama-kelamaan, keluarga ini resmi menjadi penganut Katolik Roma, hingga akhirnya Roumie pun memutuskan untuk menerima Sakramen Komuni dan Krisma sebagai seorang Katolik Roma.
Baca Juga: Resmi Pindah Katolik, Aktor Transformers Ini Mengaku Terinspirasi dari Padre Pio
Meninggalkan Tuhan Yesus
Beranjak dewasa, pria yang akrab disapa Roumie ini meninggalkan imannya. Ia menomorduakan Tuhan dalam hidupnya, hingga sebuah peristiwa menimpanya.
Dalam sebuah wawancara, Roumie mengakui secara terbuka bahwa sebenarnya, ia baru kembali mendalami imannya empat tahun belakangan ini.
Lebih detail, Roumie menjelaskan bahwa ia juga pernah aktif pelayanan di parokinya, turut menjadi sponsor di RCIA, pelayan ekaristi, dan lektor. Namun itu sebatas pelayanan. Secara pribadi, ia tidak pernah melibatkan Tuhan dalam perjalanan karirnya.
Hingga tiba pada suatu momen, sekitar tahun 2018 lalu, ia mengalami depresi akibat utang yang menumpuk karena tidak memiliki pekerjaan dan penghasilan selama 3 minggu.
Roumie mengaku sangat ketakutan. Di momen inilah, ia berpaling kepada Tuhan. Seketika, ia berlutut di depan salib di rumahnya dan mencurahkan seluruh isi hatinya kepada Tuhan.
Selepas itu, rasa stres perlahan memudar dan hatinya perlahan tenang dan damai. Ia merasa seolah ada bisikan bahwa semuanya akan baik-baik saja.
Dan benar saja, beberapa hari selepas kejadian itu, ada empat cek yang masuk melalui pos. Roumie, memaknainya sebagai jawaban dari Tuhan atas doa-doanya. Pengalaman hidup ini mengubah total pandangannya. Ia menomorsatukan Tuhan dalam karirnya hingga hari ini.
Baca Juga:
Mencintai Doa Kerahiman Ilahi.
Fakta lain tentang Jonathan Roumie adalah kebiasaan rutinnya mendaraskan Doa Rosario Kerahiman Ilahi. Ketika dunia dilanda wabah corona, ia menemukan cara unik untuk menghibur penggemarnya di seluruh dunia.
Melalui akun facebooknya, Roumie membagikan pengalaman-pengalaman rohani yang ia alami, termasuk kebiasannya mendaraskan doa yang dikenalkan oleh Suster Faustina tersebut. Cukup berhasil. Banyak penggemarnya yang merasakan efeknya dan mengaku merasa terpanggil untuk bertobat.
Cocok memerankan tokoh Yesus
Jauh sebelum berperan sebagai Yesus di series The Chosen, Jonathan Roumie sudah pernah memerankan tokoh Yesus beberapa tahun lalu di Film pendek berjudul The Two Thieves. Ini merupakan film garapan sutradara Dallas Jenkins.
Sepertinya kualitas akting Roumie memang berkelas di mata sutradara kelahiran Wasington DC, Amerika Serikat itu. Buktinya, selang beberapa tahun, Dallas Jenkins kembali menawaran peran Yesus kepada Roumie untuk berperan dalam series garapannya, The Chosen.
Dorongan untuk aktor Hollywood
Dalam sebuah wawancara dengan Matt Fradd di Pints with Aquinas, Roumie sedikit menyentil para aktor Hollywood yang belakangan meninggalkan keyakinan mereka.
Ia mendorong para aktor Hollywood yang beragama Kristen pada umumnya untuk tangguh dalam keyakinan mereka saat menerima peran yang ditawarkan.
Roumie juga turut menyayangkan beberapa film atau series yang benar-benar melenceng dan tak layak untuk ditonton.
Sarannya, para aktor yang beragama Kristen harus mencoba untuk menemukan wajah Kristus dalam setiap peran yang mereka mainkan, pentingnya doa dan ketangguhan iman.
Rutin membuat konten Katolik
Di tengah kesibukannya sebagai seorang aktor, Roumie masih menyempatkan diri untuk ikut membuat konten-konten Katolik melalui aplikasi Hallow. Terkadang ia memimpin doa untuk penggemarnya dan juga melakukan meditasi.
Bukan sekali atau dua kali, Roumie terbilang cukup rutin. Dan biasanya konten yang dibuatnya bersifat challenge atau tantangan. Misal, pada momen Prapaskah, ia membuat challenge, #Pray40 yang artinya berdoa bersama selama 40 hari. Atau saat Advent, ia hadir dengan program Advent Feat.
Suaranya yang khas di dalam seri The Chosen juga bisa kita temukan dalam aplikasi Hallow ini. Suara Roumie digunakan untuk merekam Doa Rosario Kerahiman Ilahi, Novena Hati Kudus, dan Doa Bapa Kami dalam bahasa aram/aramaik. Bahasa ini dipercaya sebagai bahasa yang digunakan Yesus saat mengajar murid-murid-Nya.
Aplikasi Hallow diluncurkan pada Desember 2018 dan merupakan aplikasi Katolik No. 1 di playstore AS dan Kanada. Aplikasi ini memiliki lebih dari 2.000 sesi termasuk novena, rosario, ujian harian, litani, musik, sharing kitab suci, dll. Hingga sekarang, Hallow telah diunduh di lebih dari 150 negara.
Jadi bagaimana, apakah kamu sudah jatuh cinta dengan sosok Jonathan Roumie? Jika kamu belum cukup berkawan dengan aktingnya, kamu bisa mampir ke channel youtube The Chosen untuk menonton acting Jonathan Roumie.