Katolikpedia.id
Berita Bunda Maria

Ziarah dalam Air, Yuk Simak 4 Patung Bunda Maria yang Diletakkan di Dasar Laut Ini

Patung-bunda-maria-di-dasar-laut

Katolikpedia.id – Dalam Gereja Katolik, Patung Bunda Maria biasanya diletakkan di dalam Gereja atau di Gua Maria.

Di sebagian daerah yang mayoritas Katolik, Patung Bunda Maria juga kerap diletakkan di tengah kota atau di ketinggian sebagai pelindung kota tersebut.

Namun, ada beberapa negara yang agak sedikit berbeda. Patung Bunda Maria justru diletakkan di dasar laut.

Dari hasil pencarian Katolikpedia, ada sekitar tiga negara yang memilih menempatkan patung Bunda Maria di dasar laut. Kira-kira, apa tujuannya? Ini penjelasannya!

Bohol – Filipina

Negara pertama adalah Filipina! Negara berpenduduk mayoritas Katolik ini bahkan meletakkan patung Bunda Maria di dua tempat sekaligus. Yang pertama di pantai lepas provinsi Bohol, Filipina.

Patung raksasa setinggi 14 kaki ini diletakkan oleh pemerintah setempat. Alasan utamanya untuk menghentikan keserakahan para nelayan di daerah tersebut yang sering melakukan penangkapan ikan dengan dinamit.

Penangkapan ikan jenis ini akan menghancurkan terumbu karang dan membunuh biota laut tanpa pandang bulu.

Biasanya, para nelayan hanya akan memanen ikan yang mereka inginkan dan sisanya dibiarkan membusuk dan tergenang begitu saja.

Karena Filipina adalah negara yang sangat Katolik, maka pemerintah memutuskan untuk menegur para nelayan dengan cara halus tapi menakutkan.

Mereka menempatkan Patung Bunda Maria di dasar laut. Harapannya, para nelayan merasa takut saat hendak meledakkan dinamit karena tindakan ini akan ikut merusak patung tersebut.

Dan berhasil! Nelayan patuh dan mengikuti aturan yang berlaku. Makin ke sini, hal tersebut malah menarik perhatian banyak wisatawan yang berkunjung ke Bohol, Filipina untuk melakukan diving.

Para penyelam yang beragama Katolik, biasanya  memberi penghormatan khusus dan berdoa. Sedangkan yang non-Katolik hanya sekadar menikmati pemandangan unik tersebut.

patung-Bunda-Maria-di-dasar-laut-di-Filipina
(Foto: youtube/steve coan)

“Penyelam dapat berdoa di dalam air untuk memiliki momen refleksi yang lebih dalam dari yang biasanya. Juga merupakan bentuk ungkapan syukur kepada Bunda Maria karena telah membimbing mereka dengan aman sepanjang petualangan menyelam,” ujar pemerintah Filipina.

Tidak jauh dari sini, ada juga patung Santo Nino atau bayi Yesus. Patung ini diletakkan di sana dengan tujuan yang sama untuk mencegah praktik penangkapan ikan illegal dengan dinamit.

Patung-St.-Nino-atau-bayi-yesus-di-dalam-air
Patung St. Nino di dasar laut (Youtube/steve coan)

Anilao – Filipina

Pemerintah Filipina juga meletakkan sebuah patung Bunda Maria di pantai lepas Anilao. Pantai Anilao ini  merupakan salah satu lokasi menyelam favorit dan populer di Filipina.

Patung Bunda Maria tersebut diletakkan di kedalaman sekitar 80 kaki dari permukaan air. Tidak sendiri, ada juga dua salib yang terbuat dari beton ditempatkan di dekatnya.

Seperti patung Bunda Maria di Bohol, tindakan ini juga bertujuan untuk mencegah praktik penangkapan ikan ilegal.

Patung-Bunda-Maria-di-dasar-laut-Anilao-Filipina
(Foto: Youtube/ Niño Muhlach)

Spanyol

Di daerah Algeciras, Spanyol, terdapat sebuah gua di bawah laut. Gua tersebut adalah rumah kecil untuk menempatkan patung Bunda Maria. Umat Katolik Algeciras menyebutnya, Perawan Maria la Palma.

Patung Bunda Maria di dasar laut ini hanya akan diangkat ke permukaan saat Hari Raya Maria Diangkat ke Surga (15 Agustus). Dan prosesi ini dirayakan secara meriah dibarengi dengan misa bersama.

Patung-Bunda-Maria-di-dasar-laut-Spanyol
Perawan Maria la Palma diangkat dari dasar laut (heimsath.com)

Perawan Maria la Palma akan diarak dari dalam laut ke pesisir pantai dan kemudian dipajang di dekat kota pelabuhan Algeciras, Provinsi Cádiz, Spanyol. Tradisi unik ini dinamai “Ziarah Maritim”.

Festival lokal ini menjadi incaran para turis dari berbagai negara dan orang-orang di luar kota Algeciras.

Saat malam hari, usai prosesi perarakan, Perawan Maria la Palma akan diarak dengan perahu untuk dikembalikan ke dasar laut dengan iringan letusan kembang api dari laut maupun darat.

Penghormatan kepada Perawan Maria la Palma di Algeciras ini mulai dipraktekkan sejak akhir abad ke-17. Konon katanya sebuah kapal dari Italia berlabuh di pelabuhan kota untuk berlindung dari badai. Namun, setiap kali kapal hendak kembali berlayar, badai terus menghampiri.

Bunda-Maria-di-dasar-laut-Perawan-Maria-la-Palma
Patung Bunda Maria la Palma saat diarak di pesisir pantai

Hingga secara kebetulan salah satu awak kapal mengeluarkan gambar Bunda Maria dari dalam laci di atas kapal. Air laut berubah menjadi tenang.

Orang-orang menafsirkan bahwa itu adalah pertanda Perawan Maria ingin tinggal di kota tersebut. Hingga sekarang, Perawan Maria la Palma ditetapkan sebagai pelindung kota Algeciras.

Republik Malta

Di Republik Malta, tepatnya di Pelabuhan Cirkewwa, juga ada sebuah patung Bunda Maria yang diletakkan di dasar laut. Sama seperti di Spanyol, patung Bunda Maria ini ditempatkan di sebuah gua yang berada di kedalaman 18 meter.

Tujuannya adalah untuk mengawasi para penyelam dan melindungi kehidupan biota laut. Sebagai bentuk penghormatan, para penyelam biasanya membawa bunga mawar untuk diletakkan di dekat patung Bunda Maria.

Patung-Bunda-Maria-di-dasar-laut-Republik-Malta
Patung Bunda Maria di dasar laut Malta

Itulah beberapa negara yang punya cara unik dalam menghormati Bunda Maria. Perlu diingat bahwa ini bukan bentuk dari ketidaksopanan, namun bagian dari kepercayaan bahwa apapun yang ada di bumi ini  ditempatkan di bawah perlindungan Bunda Maria.

Berita Terkait:

5 Fakta tentang Devosi Sabtu Pertama yang Harus Kamu Ketahui

Steve Elu

Tanyakan Dirimu: ‘Dalam Masa Sulit, Ke Mana Anda Mencari Penghiburan?’

Redaksi

Pendiri THS/THM itu Telah Berpulang. Selamat Jalan Romo…

Edeltrudizh
error: Content is protected !!