Katolikpedia.id – Saat mendaraskan Doa Rosario, kita selalu merenungkan suatu misteri, yaitu suatu peristiwa yang terjadi dalam kehidupan Yesus.
Peristiwa-peristiwa ini terbagi dalam empat bagian yakni: Peristiwa Gembira, Peristiwa Terang, Peristiwa Sedih dan Peristiwa Mulia. Keempat peristiwa dalam Doa Rosario ini didoakan berdasarkan hari-hari tertentu.
Peristiwa Gembira didoakan setiap hari Senin dan Sabtu, Peristiwa Sedih direnungkan setiap hari Selasa dan Jumat, Peristiwa Mulia direnungkan saat hari Rabu dan Minggu, sedangkan Peristiwa Terang direnungkan setiap hari Kamis.
Dari 4 Peristiwa dalam Doa Rosario ini, masing-masing memiliki lima peristiwa penting yang biasa kita renungkan dalam Doa Rosario. Berikut #Katolikpedia uraikan urutannya:
Baca Juga: Daraskan Doa Rosario di Sebuah Sudut RS, Kisah Dokter Ini Viral
5 Peristiwa Gembira dalam Rosario
#Maria Menerima Kabar Gembira dari Malaikat Gabriel
“Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.” (Lukas 1:30-31)
#Maria mengunjungi Elisabet Saudaranya
“Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu. Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?” (Lukas 1:42-43)
#Yesus Dilahirkan di Betlehem
“Maria melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.” (Lukas 2: 7)
#Yesus Dipersembahkan di Bait Allah
“Sesungguhnya Anak ini ditentukan untuk menjatuhkan s atau membangkitkan banyak orang di Israel dan untuk menjadi suatu tanda yang menimbulkan perbantahan (dan suatu pedang akan menembus jiwamu sendiri) supaya menjadi nyata pikiran hati banyak orang.” (Lukas 2:34-35)
#Yesus Diketemukan Kembali di Bait Allah
“Yesus pulang bersama-sama mereka ke Nazaret; dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka. Dan ibu-Nya menyimpan semua perkara itu di dalam hatinya. Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia.” (Lukas 2:51-52).
Baca Juga: Urutan Doa Rosario yang Baku dalam Gereja Katolik
5 Peristiwa Terang dalam Rosario
#Yesus Dibaptis di Sungai Yordan
“Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya, lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.” (Matius 3:16-17)
#Yesus Menyatakan Diri-Nya dalam Pesta Perkawinan di Kana
“Ketika terjadi kekurangan anggur pada perkawinan di Kana, Yesus mengubah air menjadi Anggur untuk memenuhi permintaan ibu-Nya. Hal itu dibuat Yesus di Kana yang di Galilea, sebagai yang pertama dari tanda-tanda-Nya dan dengan itu Ia telah menyatakan kemuliaan-Nya, dan murid-murid-Nya percaya kepada-Nya.” (Yohanes 2:1-7,11)
#Yesus Memberitakan Kerajaan Allah dan Menyerukan Pertobatan
“Sejak waktu itulah Yesus memberitakan: “Bertobatlah, sebab Kerajaan Surga sudah dekat!” Yesuspun berkeliling di seluruh Galilea, Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu.” (Matius 4:17, 23)
#Yesus Menampakkan Kemulian-Nya
“Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka; wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang. Tiba-tiba turunlah awan yang terang menaungi mereka dan dari dalam awan itu terdengar suara yang berkata: “Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia.”” (Matius 17:2,5)
#Yesus Menetapkan Ekaristi
“Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: “Ambillah, inilah tubuh-Ku.” Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka, dan mereka semuanya minum dari cawan itu. Dan Ia berkata kepada mereka: “Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang.”” (Markus 14:22-24)
Baca Juga: Ini 15 Janji Bunda Maria buat Kamu yang Rajin Mendaraskan Doa Rosario
5 Peristiwa Sedih dalam Rosario
#Yesus Berdoa kepada Bapa-Nya dalam Sakrat Maut
Yesus berdoa: “Ya Abba, ya Bapa, tidak ada yang mustahil bagi-Mu, ambillah cawan ini dari pada-Ku, tetapi janganlah apa yang Aku kehendaki, melainkan apa yang Engkau kehendaki.” (Markus 14: 36)
#Yesus Didera
“Pilatus ingin memuaskan hati orang banyak itu, ia membebaskan Barabas bagi mereka. Tetapi Yesus disesahnya lalu diserahkannya untuk disalibkan.” (Markus 15:15)
#Yesus Dimahkotai Duri
Mereka mengenakan jubah ungu kepada-Nya, menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya. Kemudian mereka mulai memberi hormat kepada-Nya, katanya: “Salam, hai raja orang Yahudi!” (Markus 15: 17-18)
#Yesus Memanggul Salib-Nya ke Gunung Kalvari
“Sambil memikul salib-Nya, Ia pergi ke luar ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak, dalam bahasa Ibrani: Golgota” (Yohanes 19:17)
#Yesus Wafat di Salib
Yesus berseru dengan suara nyaring: “Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku.” Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya.” (Lukas 23:46)
- Harapan Besar IKDKI Saat Ulang Tahun Ke-5
- Musik Etnik Jadi Musik Liturgi Gereja Katolik, Apa Bisa?
- LP3KN Menyusun Program Kerja 2025
- Tahun Yubileum sebagai Simbol Pembebasan dan Penghiburan
- Pesta Demokrasi dalam Pemilihan Ketua dan Wakil Senat Mahasiswa Kampus
5 Peristiwa Mulia dalam Rosario
#Yesus Bangkit dengan Mulia
“Janganlah kamu takut; sebab aku tahu kamu mencari Yesus yang disalibkan itu. Ia tidak ada di sini, sebab Ia telah bangkit, sama seperti yang telah dikatakan-Nya.” (Matius 28:5-6)
#Yesus Naik ke Surga
Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah s Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, dan berkata kepada mereka: “Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.” (Kisah Para Rasul 1:9-11)
# Roh Kudus Turun Atas Para Rasul
“Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk; dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.” (Kisah Para Rasul 2:2-4)
#Maria Diangkat ke Surga
“Karena jikalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Dia. Sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan.” (1 Tesalonika 4:14,17)
#Maria Dimahkotai di Surga
“Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya.” (Wahyu 12:1)