Katolikpedia.id – Kebahagiaan tengah meliputi Suster-suster Puteri Kasih (PK) Santo Vincentius a Paulo Provinsi Indonesia. Mereka baru saja mendapatkan seorang pemimpin yang baru.
Sr. Kristiana, PK terpilih sebagai Suster Visitatris atau Pemimpin Provinsi yang ke-6, Serikat Suster-Suster Puteri Kasih Indonesia untuk masa bakti 2021-2027.
Sr. Kristiana menggantikan pemimpin sebelumnya, Sr. Engelina, PK, yang menjabat dari tahun 2015 hingga 2021.
Instalasi sebagai Visitatris berlangsung dalam Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh RP. Moerdani, CM, dihadiri para Suster dari beberapa komunitas terdekat.
Misa yang bertempat di Kapel Rumah Provinsialat Suster PK di Jalan Brawijaya No. 63, Kota Kediri Jawa-Timur itu, dihadiri juga oleh RP E. Tetra Vici Anantha, CM, dan RP. Agustinus Made Hadiprasetyo, CM. Keduanya hadir sebagai undangan, mewakili dua Paroki di Kediri.
Suster Engelina dalam kata sambutan perpisahannya, menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan kepadanya sebagai Visitatris selama kurang lebih 6 tahun.
Ia juga berterimakasih kepada semua suster dan para pihak yang telah memberikan dukungan selama menjalankan tugasnya.
Tak lupa pula, Sr.Engelina menyematkan permohonan maaf apabila pelayanannya sebagai seorang pemimpin belum maksimal di hati teman-teman sekomunitasnya.
Sebagai pemimpin yang baru saja terpilih, Sr. Kristiana memohon dukungan, doa dan kesatuan gerak-langkah dari para suster selama menjalani perutusan 6 tahun ke depan, yang pastinya akan diwarnai dengan suka dan duka.
Bagi suster yang kerap disapa Sr. Kristi itu, tanggung jawab ini adalah wujud dari kaul ketaatan dan kehendak Tuhan.
Sr.Kristi diterima sebagai Puteri Kasih pada 31 Juli 2003. Sebelum terpilih sebagai Visitaris, ia menjabat sebagai Suster Abdi atau Pemimpin Komunitas di Panti Wredha Santo Yoseph, Dandangan, Kediri.
Serikat Suster-Suster Puteri Kasih didirikan oleh Santo Vinsensius a Paulo dan Santa Louisa de Marillac di Perancis pada tahun 1633. Tujuan utama serikat ini adalah untuk melayani dan menemukan Tuhan dalam diri orang miskin.
Suster PK telah hadir di Indonesia sejak 1931. Kurang lebih sudah hampir 90 tahun suster-suster PK berkarya di bumi pertiwi ini.
Saat ini terdapat lebih dari 13.539 Suster yang tersebar di 1.609 komunitas di 96 negara di lima benua.
NB: Ikuti berita Katolik lainnya di youtube Katolik Pedia