Katolikpedia.id – Paduan suara remaja jadi salah satu cabang yang diperlombakan di Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) III 2023.
Sehari setelah pembukaan Pesparani 2023, Minggu, 29 Oktober 2023, para peserta mulai naik panggung untuk unjuk kebolehan. Salah satu kategori yang menyita perhatian adalah paduan suara remaja. Semua perlombaan ini berlangsung di Gedung Pusat Niaga Arena JIEXPO Kemayoran, Jakarta.
Peserta yang datang dari berbagai provinsi ini ada yang memilih kategori remaja putri, ada yang remaja putra, dan ada juga yang campur, remaja putera-puteri.
Semua peserta yang turun laga, membawakan lagu wajib Credo III dan satu lagu pilihan. Salah satu peserta, datang dari Kevikepan Semarang, Jawa Tengah. Paduan suara ini membawakan lagu “Credo III” dan lagu Ave Verum sebagai lagi pilihan.
Salah satu peserta, Anselma Sanda yang kini duduk di kelas 12 (SMU Kelas III) mengaku sangat senang dan puas bisa tampil dengan baik pada lomba lagu gregorian remaja ini.
Untuk bisa tampil di event ini, Anselma dan teman-temannya berlatih secara intensif selama dua belum terakhir. Sebetulnya, mereka sudah mempersiapkan lomba ini sejak Mei 2023. Hanya saja, latihannya masih tidak serutin dua bulan terakhir.
Pengakuan yang sama juga disampaikan oleh peserta lainnya, Elisabeth Nadine. Meski sudah kuliah semester satu, gadis ini masih tergolong remaja sehingga masih bisa tampil pada lomba ini di kategori remaja. Menurutnya, mereka sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti lomba ini.
Sementara itu, konduktor Anggarda Tri Adhi Nugraha mengaku sangat senang karena teman-temannya tampil sangat bagus sesuai ekspektasinya. Bahkan ia merasakan bahwa anak-anak asuhnya tampil jauh lebih bagus dari latihan-latihan selama ini.
Kalau soal durasi latihan, kata Anggarda Tri Adhi Nugraha, mereka sudah lakukan selama tiga bulan. Tapi intensif latihannya baru dua bulan terakhir, dua minggu sekali.
Usai tampil, anggota paduan suara remaja Provinsi Jawa Tengah ini berfoto bersama Uskup Keuskupan Agung Semarang, Mgr Robertus Rubiyatmoko. Uskup Robert, sapaannya, juga sempat membuat vlog, mengabadikan umatnya yang ikut Pesparani III.
