Katolikpedia.id
Berita

Lagi, Seorang Imam Dibunuh Usai Merayakan Ekaristi

Pastor-Richard-Masivi-Kasereka

Katolikpedia.id – Hanya dalam kurun waktu seminggu, dua imam dalam Gereja Katolik tewas terbunuh. Akhir bulan lalu, tepatnya 29 Januari, Pastor Joseph Tran Ngoc Thanh dibunuh di Vietnam. Ia dibunuh orang tak dikenal di ruang pengakuan, di paroki tempat tugasnya saat sedang melayani Sakramen Pengakuan.

Kisah tentang Pastor Joseph Tran Ngoc Thanh bisa disimak di sini :  Imam Muda Ini Dibunuh Pria Tak Dikenal di Ruang Pengakuan

Selang beberapa hari, umat Katolik di seluruh dunia kembali berduka. Pastor Richard Masivi Kasereka ditembak oleh kelompok bersenjata di Republik Demokratik Kongo.

Penembakan Pastor Richard Masivi ini terjadi pada malam 2 Februari 2022. Saat itu, Pastor Richard dalam perjalanan pulang ke parokinya, St. Michael the Archangel Kaseghe, di North Kivu, usai merayakan Ekaristi.

Pastor-Richard-Masivi-Kasereka
(Foto: catholicnewsagency.com)

Sayang, perjalanan pulang itu berujung maut. Di tengah perjalanan, ia diserang oleh beberapa pria bersenjata. Nyawanya tidak tertolong. Ia tewas seketika.

Kepergian Pastor Richard meninggalkan luka mendalam bagi umat Katolik Republik Demokratik Kongo, khususnya umat Katolik di Keuskupan Butembo-Beni. Pasalnya, imam ini baru dua tahun menjalani panggilan imamatnya.

Kematian imam Keuskupan Butembo-Beni itu, juga mendatangkan luka di hati, Mgr Melchisédec Sikuli Paluku. Mgr Paluku mengutuk keras orang-orang yang tega menghabisi nyawa imamnya itu.

Secara khusus, Mgr Melchisédec Sikuli Paluku memohon doa dari umat untuk jiwa Pastor Richard. Ia juga mengimbau kepada umat Katolik di keuskupannya untuk mendaraskan novena bersama mulai dari tanggal 3 hingga 11 Februari 2022, untuk ketenangan jiwa Pastor Richard Masivi.

Menurut pengakuan Mgr Melchisédec Paluku, kelompok bersenjata yang menyerang Pastor Richard ini tergabung dalam Pasukan Demokrat Sekutu (ADF), yang selama ini diduga berafiliasi dengan kelompok ISIS.

Baca Juga: Mengenal Iman Katolik James Foley, Jurnalis yang Dieksekusi Mati Kelompok ISIS

Pasukan Demokrat Sekutu (ADF) adalah kelompok pemberontak yang melawan pemerintahan Uganda. Kelompok bersenjata yang berdiri pada 1996, itu berbasis di Uganda Barat dengan basis depan di Republik Demokratik Kongo.

Orang-orang ini tak segan menghancurkan sekolah, rumah sakit, bahkan sering menghabisi nyawa orang-orang sakit yang berbaring lemah di ranjang RS. Dan yang lebih tak manusiawi lagi, mereka kerap membunuh orangtua di hadapan anak-anak mereka.  

Mengutip dari Catholicnewsagency.com, Pastor Richard merupakan imam dari Ordo CRM (Clerics Regular Minor). Ia mengikrarkan kaul kekalnya pada Maret 2018, dan kemudian ditahbiskan menjadi imam pada Februari 2019 lalu.

Pastor-Richard-Masivi-Kasereka
(Foto: Masivi Kasereka)

Bagi yang belum tahu, Ordo CRM didirikan oleh Santo Francis Caracciolo, Augustine Adorno, dan Fabrizio Caracciolo pada tahun 1563 di Villa Santa Maria, Italia Selatan.

Pastor Richard Masivi Kasereka juga merupakan alumnus Tangaza University College, salah satu perguruan tinggi Katolik yang berbasis di Nairobi, Kenya, Afrika.

Kepergian Pastor Joseph Tran dan Pastor Richard Masivi di awal tahun ini, hangat diperbincangkan di media social facebook dan instagram. Tak hanya viral di Kongo dan Vietnam, tapi juga di negara lain, termasuk Indonesia.

Mari satukan doa untuk Pastor Joseph dan Pastor Richard. Semoga jiwa mereka berbahagia di surga. Kita juga berdoa bagi para suster, imam dan para uskup yang bertugas di negara-negara konflik, agar mereka selalu dalam naungan Kristus.

Berita Terkait:

Ratusan Orang Berdoa Salam Maria di Depan Rumah Sakit untuk Kesembuhan Pele

Edeltrudizh

Raih Rekor Dunia, Pria ini Berbagi Cerita tentang Iman Katoliknya!

Edeltrudizh

Gereja Katolik Terlibat Aktif dalam Penanganan Pengungsi Pasca Gempa Sulbar

Steve Elu
error: Content is protected !!