Katolikpedia.id
Berita Paus Fransiskus

Puji Tuhan, Akhirnya Paus Fransiskus Keluar dari Rumah Sakit

paus-fransiskus-sembuh

Katolikpedia.id – Kabar bahagia untuk kita semua. Tuhan menjawab doa-doa sejuta umat Katolik di dunia. Bapa Suci sudah sembuh.

Setelah menjalani operasi dan dirawat hampir seminggu lebih, akhirnya Paus Fransiskus boleh kembali ke rumah.

Diberitakan vaticannews.va, Bapa Suci meninggalkan Rumah Sakit Agustino Gemelli Roma, pada Rabu, 14 Juli 2021, sekitar pukul 10.30 waktu setempat. Berita bahagia ini juga dibenarkan oleh Matteo Bruni, selaku Direktur Kantor Pers Takhta Suci.

Sejak dirawat di Rumah Sakit hingga kepulangannya, ada beberapa hal dari sosok Paus Fransiskus yang menarik dan mendatangkan rasa kagum.

Berikut 3 hal utama yang #katolikpedia maksud:

#Terima kasih untuk Bunda Maria

Usai diperbolehkan pulang, Paus Fransiskus tak langsung menuju ke Casa Santa Marta, rumah tinggalnya selama ini.

Dari Rumah Sakit, Bapa Suci meminta agar ia diantar ke Basilika Santa Maria Maggiore. Ia ingin mengunjungi Bunda Maria terlebih dahulu.

Layaknya seorang anak yang memeluk ibunya, di depan ikon Santa Maria Salus Populi itu, Bapa Suci memeluk ibu Maria dalam doanya. Ia mengucap syukur dan terima kasih atas keberhasilan operasinya.

Di hadapan Bunda Maria, Paus kelahiran Argentina itu, tak hanya berdoa untuk dirinya sendiri. Ia turut mendoakan semua orang sakit di dunia.

“Sebelum kembali ke Vatikan, Paus mengunjungi Basilika Santa Maria Maggiore di mana, di hadapan ikon Perawan Maria Salus Populi Romani, dia mengucapkan terima kasih atas keberhasilan operasinya. Dan memanjatkan doa untuk semua orang sakit, terutama mereka yang ditemuinya selama dia dirawat di rumah sakit,” jelas Matteo Bruni, Direktur Kantor Pers Vatikan.

pus-fransiskus-sembuh
(Foto: vaticannews.va)

Berkunjung dan berdoa di hadapan ikon Bunda Maria Salus Populi Romani adalah salah satu kebiasan Paus ke-266 itu.

Ini bukan kali pertama. Setiap ingin bepergian jauh, atau hendak melakukan suatu hal penting, Paus selalu meminta perlindungan Bunda Maria. Ia juga sering membawakan Bunda Maria seikat bunga, kala berkunjung.

Tindakan ini bukan sekedar rutinitas, tapi ini adalah contoh kepada umat Katolik agar selalu melibatkan Bunda Maria dalam segala aktivitas.

Baca Juga: Kesaksian Sandra Dewi tentang Novena 3 Salam Maria

#Terima kasih untuk umat

Saat mendengar kabar bahwa Paus Fransiskus menjalani operasi, seluruh umat Katolik di dunia beramai-ramai mendaraskan doa untuknya. Di media sosial, jutaan doa dialamatkan untuk kesembuhannya.

Mulai dari umat, kaum religius, pemimpin ortodoks, islam dan para pemimpin Negara, turut mengirimkan doa untuk kesembuhan Bapa Suci. Dan ternyata, niat baik itu sampai ke telinga Sri Paus.

Setelah tiba di kediamannya, Sri Paus mengucapkan terima kasih kepada seluruh umat dan semua pihak yang sudah meluangkan waktu untuk memikirkannya.

Lewat akun twitternya, ia menulis: “Saya berterima kasih kepada semua orang yang menyayangi saya, peduli dengan saya dan berdoa untuk saya, selama saya dirawat di Rumah Sakit. Jangan lupa juga untuk berdoa bagi semua orang sakit dan bagi orang-orang yang merawat mereka.”

Ucapan terima kasih yang disampaikan Bapa Suci memberi pelajaran penting agar kita tidak lupa berterima kasih kepada mereka yang telah memberikan bantuan, sekecil apapun itu.

#Peduli dengan sesama pasien

Selama menjalani perawatan, hati Paus Fransiskus terus tertuju pada pasien-pasien yang berada di rumah sakit yang sama tempat ia dirawat.

Dengan bantuan kursi roda, Sri Paus bergerak perlahan menyapa para pasien dan tim medis, memberkati dan mendoakan mereka.

Tindakan ini mungkin dianggap sederhana, tapi di balik itu ada banyak makna positif yang tertanam. Paus dalam keterbatasannya, masih meluangkan waktu untuk memikirkan mereka yang juga sedang menderita.

Dari sini, kita seharusnya sadar bahwa di dunia ini bukan hanya kita yang menderita, tapi masih ada orang lain yang juga berada dalam kondisi sulit. Maka sudah sewajarnya kita saling mendoakan.

Mungkin ini salah satu alasan, mengapa Bapa Suci selama di Rumah Sakit hingga kepulangannya, ia tak pernah henti meminta umat Katolik untuk tidak hanya mendoakan dirinya, tapi juga mendoakan orang-orang sakit di seluruh dunia.

Itulah tiga hal penting yang perlu kita petik dari sosok Paus Fransiskus. Semoga tindakan Bapa Suci ini memacu diri kita untuk lebih peduli dengan orang-orang di sekitar kita.

Berita Terkait:

Paus Fransiskus: Aborsi Bukan Masalah Biasa. Itu Pembunuhan!

Edeltrudizh

Paus Fransiskus: “Mari Tempatkan Hidup Kita di Bawah Perlindungan Bunda Maria”

Edeltrudizh

Ini Kata Paus Fransiskus dalam Merayakan 10 Tahun Kepemimpinananya!

Edeltrudizh
error: Content is protected !!