Katolikpedia.id – Di antara kita pasti ada yang bertanya-tanya, kapan waktu yang tepat untuk berdoa Rosario?
Santa Theresia Lisieux atau Theresia dari Kanak-kanak Yesus, pernah berujar demikian: “doa rosario adalah rantai panjang yang terentang antara surga dan bumi. Kita memegang satu ujung dan ujung yang lain dipegang Maria. Dengannya, doa-doa kita naik sampai ke kaki Yang Mahakuasa.”
Sebagaimana kita ketahui bahwa doa Rosario merupakan salah satu praktik devosional paling populer bagi umat Katolik di seluruh dunia. Dan sebagian dari kita masih bertanya-tanya: kapan kira-kira waktu yang tepat untuk kita bisa berdoa Rosario?
Memang benar bahwa dalam kehidupan sehari-hari, kita menemukan ada orang-orang yang menetapkan jam-jam tertentu untuk berdoa rosario. Misalnya, pukul 15.00; 18.00; atau pun sebelum tidur malam.
Pada dasarnya, semuanya ini baik dan mulia. Karena yang paling penting adalah kita punya waktu untuk berkomunikasi, berkumpul dalam keintiman dengan Tuhan dan Bunda-Nya yang kudus.
Lebih dari itu, jika bicara soal waktu, sesungguhnya tidak ada patokan waktu yang tetap bagi kita untuk berdoa rosario. Artinya, kapan dan di mana saja kita bisa mendaraskannya, baik secara personal maupun secara bersama-sama.
BACA: Ini 10 Kejutan Kecil ala Paus Fransiskus yang Menyentuh Hati
Saya mengenal dua orang imam asal Italia yang begitu tekun mendaraskan doa rosario setiap hari. Keduanya adalah Pater Nicola Martino, SDV dan Pater Rosario Taliano, SDV (saat ini sedang bertugas di Maumere, Flores).
Setiap hari mereka mendaraskan doa rosario secara lengkap (empat peristiwa: Peristiwa Gembira, Mulia, Sedih dan peristiwa Terang). Pater Rosario misalnya, ke mana saja ia pergi, seperti pergi pelayanan di luar biara atau ke pasar, ia selalu berdoa rosario sambil mengendarai mobil. Begitu pun jika ada waktu luang, ia mendaraskannya sambil berjalan-jalan mengelilingi biara.
Dua orang di atas adalah contoh nyata yang senantiasa mengingatkan kita bahwa kapan dan di mana saja, kita bisa melaksanakan doa rosario.
Hanya saja, mungkin kita seringkali menemukan kendala tatkala kita berhadapan dengan berbagai macam pekerjaan yang harus kita selesaikan.
Tetapi jika kita mempunyai waktu luang, alangkah baiknya kita mengisinya dengan berdoa rosario dari pada menghabiskannya hanya dengan menggosip keburukan dari tetangga dan teman kerja atau hanya melihat postingan makan malam di restoran dari teman di Facebook, Instagram atau Whatsapp.
Sebab, Santo Bernardino dari Siena, menegaskan bahwa: “ketahuilah bahwa setiap kali kita menyapa, dengan ‘Salam Maria’, ia segera berpaling pada kita dan mendengarkan kita.”
