Katolikpedia.id – Di Indonesia, memungkinkan seorang Romo Katolik memiliki status lain, yakni sebagai tentara aktif. Itu Karena Indonesia memiliki Ordinariat Militer atau Keuskupan Militer.
Ordinariat Militer tersebut dikenal juga dengan nama Latin, Ordinariatus Castrensis Indonesia. Ada seorang uskup yang memegang tongkat gembala keuskupan ini.
Sejak 2 Januari 2006, Ignatius Kardinal Suharyo ditunjuk Vatikan untuk memimpin keuskupan tanpa wilayah tersebut. Ketika ditunjuk, ia masih berstatus Uskup Agung Keuskupan Agung Semarang.
Dengan status sebagai sebuah keuskupan, otomatis Ordinariat Mileter Indonesia ini juga memiliki umat dan imam. Umat keuskupan ini adalah anggota TNI dan Polisi beragama Katolik di semua wilayah Indonesia.
Sementara para imamnya, adalah romo-romo yang ditugaskan secara khusus untuk menjadi pembimbing dan pendamping rohani para anggota TNI dan Polisi Katolik.
Namun, para imam tersebut harus memiliki status juga sebagai tentara atau polisi aktif. Saat ini, ada sejumlah romo yang menyandang status tentara aktif.
Romo Yos Bintoro
Seharusnya, Romo Yoseph Maria Marcelinus Bintoro atau yang akrab dikenal Romo Yos Bintoro, tidak asing bagi kita. Selain sebagai seorang romo Katolik, ia juga bersatus tentara aktif di TNI Angkatan Udara.
Pangkat yang ia sandag sekarang adalah Letnan Kolonel. Dengan pangkat tersebut, namanya ditulis sebagai Romo Letnan Kolonel (Sus) Yoseph Maria Marcelinus Bintoro.
Sementara di strukur Keuskupan Militer Indonesia, Romo Yos Bintoro adalah Wakil Uskup Umat Katolik di Lingkungan TNI dan Polri, setelah ditetapkan dengan Surat Keputusan (SK) bernomor 075/3.20/2019, ditandatangani Kardinal Suharyo.
Romo Yos Bintoro adalah imam pertama di Indonesia yang mengikuti Sekolah Perwira Prajurit Karir di Akmil Magelang, Jawa Tengah.
Romo Paulus
Nama lengkapnya Romo Paulus Nasib Suroto. Ia adalah imam dioses Keuskupan Malang, ditahbiskan pada 15 Agustus 2016.
Ia mengikuti pendidikan sebagai calon perwira Angkatan Udara, dan selesai sebagai lulusan terbaik ketiga pada 2018.
Romo Satya
Kalau dari tadi romo-nya perwira Angkatan Udara, maka sekarang kita ke Angkatan Laut. Di lingkungan TNI Angkatan Laut, ada juga romo Katolik.
Namanya, Romo Bernardus Satya Graha. Ia adalah imam dioses Keuskupan Surabaya.
Romo Satya selesai pendidikan sebagai TNI Angkatan Laut dan dilantik pada 2023. Ia dilantik bersama 3883 perwira Prajurit Sukarela Dinas Pendek Tahun Pendidikan 2020 dan Perwira Prajurit Karier TNI 2023 di Jakarta.
Gelar di Angkatan Laut yang disandang Romo Satya adalah Lentan Dua (Sus). Lengkapnya: Romo Lentnan Dua (Sus) Bernardus Satya Graha.
Romo Riyanto
Saat pelantikan itu, Romo Satya tak sendiri. Ia juga punya teman, sesama Romo Katolik. Namanya, Romo Fransiskus Riyanto.
Romo Riyanto adalah imam dioses Keuskupan Agung Palembang. Ia menerima tahbisan sebagai imam projo Keuskupan Agung Palembang, pada 11 September 2020.
Setelah itu, ia mendaftar untuk mengikuti pendidikan calon perwira Angkatan Laut, dan dilantik pada 2023, dengan menyandang gelar Romo Letnan Dua (Sus) Fransiskus Riyanto.
Bonus
Yang terbaru adalah Romo Oktovianus Pelagian Ranta. Ia adalah imam pertama di Indonesia yang masuk perwira di lingkungan Polisi.
Ia baru saja lulus tes masuk Polisi dan akan segera mengukuti pendidikan. Katolikpedia.id sudah menulis tentang Romo Oktovianus di sini. BACA: Status Romo Oktovianus Setelah Lulus Tes Masuk Polisi
Inilah daftar Romo-romo Katolik yang juga menyandang status sebagai perwira TNI dan Polisi.
