Katolikpedia.id
Berita Ziarah

Megahnya Pohon Natal di Vatikan, Ini Faktanya!

view pohon natal di Lapangan Santo Petrus Vatikan

Katolikpedia.id – Setiap tahun, salah satu hal yang tak pernah terlewatkan di Lapangan St. Petrus Vatikan, adalah dekorasi pohon natal yang super megah. Ada juga kandang natal yang turut mewarnai suasana natal di kota, pusat kekatolikan itu.

Dekorasi pohon Natal setiap bulan Desember, ini menjadi salah satu hal unik yang dinantikan umat Katolik Roma, hingga para wisatawan dari seluruh dunia.

Jika sudah terpasang, orang-orang dari berbagai agama berbondong-bondong memadati Lapangan St Petrus untuk sekedar menyaksikan lalu berpose. Bahkan ada yang menunggu hingga malam hari agar bisa menikmati kerlap-kerlip lampu natal.

Pohon-Natal-di-depan-Lapangan-St-Petrus-Vatikan
(Foto: Katolikpedia/Rm.Doddy Sasi)

Tahun ini, pohon natal di Vatikan, diresmikan pada 3 Desember 2022 lalu. Di balik keindahan pohon natal raksasa itu, ada beberapa fakta unik yang cukup menyentuh! Berikut, #Katolikpedia merangkumnya untuk kamu!

Fakta tentang Pohon Natal

Seperti biasa, pohon yang digunakan adalah cemara. Namun, yang membedakan, tahun ini jenis cemara putih yang dipilih. Tingginya diperkirakan 30 meter. Tentu saja, ini bukan penebangan liar, namun atas ijin resmi.

Baca Juga: Mengapa Cemara Identik dengan Pohon Natal? Ini Jawabannya!

Pohon natal raksasa ini didatangkan dari Rosello, sebuah desa pegunungan di wilayah Italia Tengah Abruzzo yang hanya memiliki sekitar 182 penduduk.

Tradisi pohon natal di Lapangan St. Petrus ini dimulai oleh Paus Yohanes Paulus II sejak tahun 1982. Kebiasaan ini terus dilestarikan hingga sekarang.

Selama sekitar satu dekade, pengadaan pohon cemara dipersembahkan dari berbagai negara atau wilayah- wilayah di Italia.

dekorasi-pohon-natal-di-vatikan
(Foto: Katolikpedia/Rm.Doddy Sasi)

Ornamen Pohon Natal

Ornamen yang menghiasi pohon natal tahun ini dibuat oleh orang-orang muda yang tinggal di fasilitas rehabilitasi psikiatri La Quadrifoglio, bersama dengan para lansia dari pusat perawatan Sant’Antonio di Borrello, Italia, dan anak sekolah dari Pizzoferrato, Quadri, dan Villa Santa Maria.

ornamen-pohon-natal
(Foto: catholicnewsagency.com)

Kandang Natal Ukiran Kayu

Selain pohon natal, ada juga kandang natal. Ini sedikit lebih unik dari dekorasi natal tahun kemarin. Tahun ini, semua terbuat dari ukiran tangan manusia.

Karya unik ini merupakan persembahan terbaik dari wilayah paling timur laut Italia, Friuli-Venezia Giulia. Mereka menggunakan bahan dari pohon cedar alpine untuk memahat patung keluarga kudus, keledai dan para malaikat.

dekorasi-natal-unik
(Foto: catholicnewsagency.com)

Ada juga kreasi patung-patung kayu lain yang menampilkan pedagang-pedagang, para gembala, dan keluarga-keluarga yang hidup di zaman ketika Yesus lahir. Suasananya dibuat mirip seperti di daerah tempat kelahiran Yesus.

kandang natal 2022
(Foto: Katolikpedia/Rm.Doddy Sasi)

Kandang Natal di Bagian Dalam

Suasana natal tak hanya tercipta di luar, tapi juga di dalam Aula Paulus VI Vatikan, tempat di mana Paus Fransiskus sering mengadakan Audiensi Umum. Sebuah kandang natal sumbangan pemerintah Guatemala diletakkan di sana.

Konsep yang diusung menggunakan tradisi lokal yakni ada mahkota emas besar di kepala Perawan Maria dan St. Yosep. Patung Keluarga Kudus dan tiga malaikat ini merupakan buah karya pengrajin Guatemala.

Pagi hari, Sabtu, 3 Desember 2022, sebelum Misa pengresmian pohon natal di Lapangan St. Petrus dilakukan, Paus Fransiskus menghabiskan waktu dalam doa hening di depan kandang natal yang terpasang di Aula Paulus VI.

dekorasi-kandang-natal
(Foto: catholicnewsagency.com)

Harapan Paus Fransiskus

Dalam audiensi dengan delegasi dari komunitas yang menyumbangkan kandang natal dan pohon natal, Paus mengatakan bahwa pohon natal dengan kerlap-kerlip lampunya, merupakan pengingat akan Yesus yang datang untuk menerangi kegelapan kita dalam bayang-bayang dosa.

“Tuhan sangat mencintai kita sehingga Dia rela menjadi manusia dan berbagi kehidupan dengan kita. Dia tidak pernah meninggalkan kita sendirian; Dia ada di sisi kita dalam setiap keadaan, dalam suka maupun duka. Bahkan di saat-saat terburuk pun, Dia ada di sana, karena Dia adalah Imanuel, Tuhan beserta kita, terang yang menerangi kegelapan dan menemani perjalanan hidup kita,” kata Paus Fransiskus.

Berita Terkait:

Kata Santo Fransiskus Xaverius: “Kekuatan Doa itu Luar Biasa”

Edeltrudizh

Bayimu Lahir Bulan November? Namai Dia dengan Nama Santo-Santa Ini

Redaksi

Mengenal Dekat Mgr. Fransiskus Tuaman, Uskup Sibolga yang Baru Ditahbiskan

Edeltrudizh
error: Content is protected !!